Kamis, 11 Oktober 2012

Sharing yukk ;)

Assalamualaikum derss :)
malem derss , apa kabarnya nih ? semoga dalam keadaan sehat dan selalu dalam lindungan Allah SWT. aamiin aamiin ya rabalalamin...

hai derss aku pengen sekedar share nih sama kalian , belakangan ini banyak sekali pelajaran yang datang kepadaku, aku ingin membaginya dengan kalian, siapa tahu kalian juga merasakan hal yang sama denganku ya ^__^

             kemarin aku sempat berfikir

-Aku Mencintai Orang tuaku,melebihi apapun-

       lebih tepatnya aku sangat mencintai mereka, bahkan aku berusaha untuk tidak membuat mereka sedih. Aku sangat menyayangi mereka, mereka adalah malaikatku. Merekalah segalnya bagiku. Namun, ada satu hal yang aku lupakan, bukankah kita tidak boleh mencintai sesuatu melebihi cintaku kepada Allah SWT ? Astagfirullah, betapa butanya rasa cintaku terhadap mahluk-Nya, sehingga aku sempat membagi rasa cintaku   kepada-Nya. Ya Ghaffar, ampunilah aku, karena telah membagi cintaku kepada sesuatu yang lain.

       seharusnya kadar cintaku kepada-Mu adalah yang harus aku utamakan, harusnya aku lebih mencintaimu lebih dari apapun. Ya Allah, maafkanlah aku bila mata ini selalu Buta yang tidak bisa melihat akan kebesaran-Mu. Aku pernah mendengar ya Allah ketika kita menggantungkan rasa cinta ini pada-Mu melebihi apapun, maka cinta itu adalah cinta sejati, cinta yang tidak pernah mengecewakan, tidak akan pernah meninggalkanku, cinta yang suci, cinta yang agung. Namun ketika aku mencintai mahluk ciptaan-Mu mereka bisa mengecewakanku, meninggalkanku, dan mereka bisa mencederaiku. Sungguh selama ini aku buta..ya Ghaffar, ampunilah aku, dan ajarilah aku cara mencintai-Mu seutuhnya. Benar apa kata film delisha : "Ummi, aku mencintaimu karena Allah" , ya Karena Allah SWT. :)


-Nabi Muhammad saw-

       derss, apasih yang ada dalam bayangan kalian ketika mendengar nama Nabi Muhammas saw ? apakah kalian mengidolakannya ? apakah kalian rindu bertemu dengan beliau ? apakah kalian selalu melaksanakan sunah-sunahnya ??? derss pertanyaan -pertanyaan tersebut membuatku malu untuk menjawabnya. Aku yang sekarang ini adalah aku sebagai umat yang sombong, sombong terhadap nabinya sendiri, aku bahkan belum mengenal rasa rindu kepada nabi Muhammad.

       Betapa sombongnya diriku, kepada Nabiku sendiri. padahal beliaulah yang memperjuangkan segalanya untuk umat-umatnya, beliaulah yang ketika wafat menyebutkan nama umatnya..nama UMATnya yang sangat amat dirindukan, beliaulah yang rela berkorban demi kita, namun apa balasanku untuk beliau ??? benar-benar aku umat yang sombong, cintaku hanya berhenti sampai di lisan, tidak sampai ke dalam hati yang terdalam.

      Sebuah sabda dari Rasul, bila kelak beliau akan masuk surga, beliau berbaris di depan pintu surga diikuti dengan umat-umatnya, namun aku takut ketika aku sendiri membayangkan Nabi Muhammad tidak mengizinkanku berada pada barisannya, karena aku tidak pernah mengingatnya sebagai Rasul yang harusnya kucintai, yang seharusnya kujadikan suritauladan. Astagfirullah , Ya Allah.... Ya Ghaffar, ampunilah aku , karena aku sombong terhadap Nabiku sendiri, yang selalu memperjuangkan hak-hak kami, ampunilah aku Ya Allah, aku umat yang sombong Ya Allah, sungguh aku telah sombong ya Allah, ampunilah aku.

     Ya Allah , izinkanlah aku belajar untuk lebih mencintai-Mu lebih dari apapun dan Mencintai Nabi Muhammad saw, yang senantiasa mencintai umat-umatnya.



-Jangan anggap akulah yang paling benar ! -

      derss, pernah kalian melihat orang yang kalian benci dan mengatakan demikian " ih, tu orang sok banget sih udah salah , songong lagi , gak banget deh" , pernahkah derrss ??
Aku pernah derss, dulu aku menganggap orang yang aku benci atau orang yang tidak taat pada peraturan ataupun Allah sekalipun adalah orang yang paling buruk, ternyata aku salah , justru akulah orang yang paling buruk karena sesungguhnya "Allah mengetahui apa yang tidak kamu ketahui" maka, apa hakku menghakimi orang lain hanya karena yang dia lakukan. Bagaimana jadinya jika Allah menghendaki , mereka yang aku benci jauh lebih baik dariku, sungguh sekali lagi aku ini mahluk yang sombong, Astagfirullah ....ya Ghaffar ampunilah aku.

     Maka untuk itu semua aku ingin berusaha menghilangkan kebiasaan buruk tersebut, diawali dengan niat , ya Allah bimbinglah aku dalam perlindungan-Mu. aamiin aamiin.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar